Senin, 18 Februari 2013

Presiden R I prihatin dengan kisruh PSSI

Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono merasa prihatin dengan perkembangan kekisruhan sepakbola nasional yang tak kunjung berakhir.

Keprihatinan orang nomor satu di Indonesia ini terungkap dari surat balasan FIFA pada 13 Februari yang ditandatangani sekjen Jerome Valcke, dan diterima menteri pemuda dan olahraga (Menpora) Roy Suryo melalui faksimili pada 15 Februari.

“Kami mengucapkan selamat atas terpilihnya Anda sebagai menteri di departemen penting, dan terima kasih atas surat yang ditujukan kepada presiden FIFA, dan dibawa delegasi pimpinan Prof Dr Richardus Eko Indrajit yang mengunjungi FIFA,” demikian tulis Valcke di surat tersebut.

“Kami berbagi keprihatinan dengan Presiden Indonesia berkaitan dengan situasi berkepanjangan dan mengkhawatirkan di sepakbola Indonesia.”

“FIFA dan AFC telah sangat terlibat untuk mencoba menemukan solusi yang memadai, dan kami menghargai inisiatif Anda untuk membantu dalam mengupayakan situasi kondusif bagi semua pemangku kepentingan sepakbola dalam menyelesaikan perselisihan yang sedang berlangsung di antara pihak-pihak yang terlibat.”

“Situasi Sepakbola Indonesia telah menjadi bahan pembicaraan reguler di tingkat FIFA dan AFC. Seperti yang Anda ketahui, situasi sekarang menjadi lebih dari mendesak, karena masalah ini akan dibahas lagi oleh komite eksekutif FIFA dalam pertemuan berikutnya pada tanggal 20 Maret 2013.”

“Kami sangat berharap usaha Anda akan menghasilkan hasil yang baik, karena akan menyedikan, mengingat pecinta sepakbola Indonesia akan kehilangan olahraga favorit mereka akibat keegoisan dari beberapa kelompok.”